Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melekat dengan sejarah perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia. Pendirian ITS dipelopori oleh para pejuang kemerdekaan Republik Indonesia sejak tahun 1957, melibatkan dr. Angka Nitisastro, Soedjasmono, Kyai Haji Yahya Hasyim, dan didukung oleh Roeslan Abdulgani. Motto baru untuk semangat baru dalam menciptakan inovasi melalui teknologi dan pengetahuan bagi masyarakat. Memajukan Kemanusiaan dipilih untuk menjadi motivasi baru dalam terus berperan aktif bagi peradaban manusia sesuai cita-cita ITS. Vivat!

Institut Teknologi Sepuluh Nopember | PTN | Akreditasi Unggul | Kota Surabaya, Jawa Timur 

Sejarah Universitas

Awal mula berdirinya ITS ini adalah dari pengusulan dr. Angka Nitisastro untuk mendirikan Yayasan Perguruan Tinggi Teknik (YPTT) di Surabaya, pada Lustrum I PII Jawa Timur 17 Agustus 1957. Banyak alasan yang membuat beliau mengusulkan ide tersebut, di antaranya adalah untuk pengembangan tenaga insinyur dan pemanfaatan kekayaan hasil alam yang belum maksimal.

Secara resminya, ini baru ditandatangani oleh Presiden Soekarno pada 10 November 1957. Namun, namanya masih belum ITS, loh, melainkan Perguruan Teknik Sepuluh Nopember Surabaya. Waktu itu juga baru ada dua departemen di sana, yaitu Teknik Sipil dan Teknik Mesin.

Barulah pada tanggal 3 November 1960, nama Institut Teknologi Sepuluh Nopember diganti. ITS pun mendapat status sebagai Perguruan Tinggi Negeri dari SK Menteri Pendidikan Pengajaran dan Kebudayaan No. 93367/UU. Fakultas ITS mulai bertambah menjadi lima, yaitu Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Kimia, Teknik Elektro, dan Teknik Perkapalan.

Visi

Menjadi Perguruan Tinggi berkelas dunia yang berkontribusi pada kemandirian bangsa serta menjadi rujukan dalam pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat serta pengembangan inovasi terutama yang menunjang industri dan kelautan.

Misi

Memberikan kontribusi dalam ilmu pengetahuan dan teknologi untuk kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan manajemen yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi.

Status